Teater Randang Mose dan Caci Meriahkan Dies Natalis Unika 65: Ekspo Unika
Ruteng, 18/05/2024 -
Universitas Katolik Indonesia St. Paulus Ruteng menggelar kegiatan ekspo Unika
selama dua hari, mulai dari Jumat, 17 Mei hingga Sabtu, 18 Mei 2024. Dalam rangka
memeriahkan dies natalis Unika yang ke-65, Teater Randang Mose dan Caci turut
ambil bagian. Pertunjukan teater ini berlangsung dari pukul 08:30 hingga 12:30
WIT, sementara ekspo Unika dimulai pada pukul 18:00 hingga 22:00 WIT di
Lapangan Missio Unika St. Paulus. Acara ini dihadiri oleh seluruh civitas
akademika Unika St. Paulus dan beberapa undangan dari SMA/SMK se-Manggarai
Raya.
Teater Randang Mose
dan Caci merupakan bagian dari UKM Budaya dan Pariwisata Unika St. Paulus. Ada
sekitar 400 peserta yang terlibat dalam pertunjukan teater ini, terdiri dari
mahasiswa dan mahasiswi Unika St. Paulus Ruteng, serta siswa dan siswi dari
SMAN 1 Langke Rembong dan SMK St. Aloisius Ruteng. Jumlah ini termasuk para
pemain dalam pertunjukan caci.
RD. Inosensius Sutam,
selaku koordinator UKM B&P dan panitia dies natalis, menjelaskan persiapan
dan kolaborasi yang dilakukan dalam acara teater Randang Mose dan Caci. Ia
mengungkapkan, "Sebagai koordinator UKM B&P dan panitia dies natalis,
kami melakukan pertemuan perencanaan, koordinasi, konsultasi, dan diskusi baik
secara online maupun tatap muka. Kami bekerja sama dengan Indonesian Financial
Group dan Institut Manggarai di Jakarta, yang menjadi sponsor dan pengelola
acara ini. Selain pertunjukan teater dan caci, UKM Budaya dan Pariwisata juga
telah mengadakan berbagai perlombaan budaya Manggarai beberapa pekan yang lalu,
seperti torok kapu weki penti, kapu woe, kapu ema uskup, torok pentakosta,
pidato bahasa Manggarai, puisi bahasa Manggarai, dan fotografi objek budaya
Manggarai."
RD. Inosensius Sutam
juga menjelaskan alasan di balik rangkaian kegiatan perayaan dies natalis ini.
"Kami bersyukur atas eksistensi Unika selama 65 tahun ini. Selama
perjalanan waktu tersebut, Unika telah mengalami perkembangan yang luar biasa,
mulai dari tempat kursus pendidikan, STKIP, STIKES, hingga menjadi Universitas
Katolik Indonesia St. Paulus Ruteng. Program studi baru ditambahkan setelah
menjadi UNIKA, dan akreditasi program studi juga sangat baik. Karena Unika
berada di wilayah Manggarai, maka budaya menjadi salah satu fokus kami."
Sebagai seorang
pegiat budaya, RD. Inosensius Sutam menjelaskan filosofi di balik teater
Randang Mose. "Sebenarnya, caci merupakan bagian dari teater Randang Mose.
Ini sebenarnya adalah trilogi teater. Beberapa tahun yang lalu, pertunjukan
pertama yang kami pentaskan adalah teater Randang Lingko, yang menggambarkan
tahapan pembangunan kebun orang Manggarai. Kemudian pada tahun 2022, kami
pentaskan di Labuan Bajo, dan pada tahun 2023, kami pentaskan teater Randang
Niang. Randang memiliki arti merayakan atau pesta, sedangkan niang berarti
rumah. Pertunjukan terakhir ini adalah puncak dari dua pertunjukan sebelumnya,
yaitu teater Randang Mose dan Caci."
Selama acara
tersebut, terdapat beberapa formasi teater Randang Mose dan Caci yang
dilaksanakan, antara lain: formasi Sungai Kehidupan, formasi Pohon Kehidupan,
formasi 1959 KK, formasi 1960 KPK, formasi 1969 APK, formasi 1986 STK, formasi
1997 STKIP, formasi 2013 STIKES, formasi 2019 UNIKA, formasi angka 65, formasi
Mbaru Niang, formasi huruf U, formasi lingkaran, dan formasi caci. Setelah
selebrasi formasi tersebut, acara puncak adalah pertunjukan caci.
Sebelum acara
dimulai, RD. Maksimus Regus, selaku rektor Unika St. Paulus Ruteng,
menyampaikan ucapan terima kasih kepada koordinator UKM Budaya dan Pariwisata
serta seluruh anggota caci yang berpartisipasi dalam memeriahkan acara
tersebut.
Elfasius N.
Akuradia, seorang mahasiswa program studi PGSD dan pemain caci, mengungkapkan,
"Pertunjukan teater Randang Mose dan Caci ini adalah kesempatan untuk
menggali budaya Manggarai dan memperkenalkan tarian caci kepada dunia, terutama
kepada generasi muda sebagai generasi penerus. Saya sangat mengapresiasi
panitia dies natalis Unika yang telah bekerja keras mempersiapkan acara ini.
Sebagai pemain caci dan pelaku teater, saya merasa bangga. Harapan saya,
kegiatan seperti ini akan menjadi tradisi tahunan di Unika St. Paulus
Ruteng."
Setelah pertunjukan
teater Randang Mose dan Caci, ekspo Unika dilanjutkan pada pukul 18:00.
Kegiatan ekspo Unika hari kedua ini mencakup berbagai acara, seperti penampilan
dari Unika Band, Regina Pacis Bajawa Band, deklamasi puisi dari program studi
bahasa dan sastra Indonesia, tarian dari program studi pendidikan guru sekolah
dasar, tarian dari SMAN 1 Langke Rembong, tarian dari SMAK Setia Bhakti Ruteng,
tarian dari SMAK Fransiskus Xaferius Ruteng, pembagian hadiah lomba budaya,
lomba akademik, lomba internal kampus, lomba paduan suara, hadiah turnamen
olahraga, dan acara bebas sebagai penutup ekspo Unika pada pukul 22:00.
Partisipasi masyarakat setempat juga sangat tinggi dalam acara tersebut. Selain
pertunjukan, Unika St. Paulus juga mengadakan pasar murah selama dua hari
berturut-turut selama ekspo Unika berlangsung. Acara puncak dies natalis 65
tahun Unika akan dilaksanakan pada Senin, 20 Mei 2024.
Penulis: Dini
Pamput, Melti Hibur, dan Alfa Darwin (Tim HMJF Unika St. Paulus Ruteng)
Komentar
Posting Komentar